Kegiatan pengumpulan, pengolahan, analisis, dan penyajian data yang dilakukan secara sistematis dan objektif untuk memecahkan suatu persoalan atau menguji suatu hipotesis untuk mengembangkan prinsip-prinsip umum. (Kamus Besar Bahasa Indonesia, 2001)

Melakukan penelitian ibarat melakukan tugas sebagai seorang detektif. Tahapan pertama yang dilakukan adalah melihat situasi di sekitar kejadian, mengumpulkan informasi-informasi sehingga dapat diketahui apa yang terjadi. Kemudian mulai menyeleksi informasi yang telah dikumpulkan sesuai dengan topik penelitian.

Secara garis besar, 10 langkah dalam proses penelitian adalah:

  1. Memformulasikan pertanyaan / pernyataan
  2. Mencari informasi pendahuluan
  3. Memfokuskan topik penelitian
  4. Mempertimbangkan sumber referensi
  5. Memilih alat bantu
  6. Menggunakan alat bantu
  7. Mendapatkan sumber referensi / bahan
  8. Menganalisa sumber referensi / bahan
  9. Menyusun sistematika penulisan dan menulis
  10. Membuat daftar bibliografi
Langkah 1 : Formulasikan pertanyaan / pernyataan anda
Sebuah penelitian diawali dengan ide-ide umum baik berupa pertanyaan ataupun pernyataan/statement

Contoh 1:
Dosen pembimbing anda memberikan petunjuk umum hal-hal yang akan diteliti.

“ Tulis sebuah penelitian tentang aspek-aspek dari kekerasan di sekolah “

Dalam kasus ini, anda harus mempersempit atau memfokuskan topik besar tersebut menjadi topik spesifik yang ingin anda teliti.

Contoh 2:
Dosen anda memberikan arahan untuk meneliti sebuah topik yang sudah spesifik

“Tulis sebuah karya penelitian tentang bagaimana cara sekolah menengah atas mencegah terjadinya kekerasan di sekolah“

Dari dua contoh tersebut, baik topik umum maupun topik spesifik tersebut, anda siap untuk proses/langkah selanjutnya, memperoleh informasi umum.
Langkah 2 : Dapatkan informasi pendahuluan/background information
Apakah yang dimaksud dengan informasi pendahuluan/background information ? Informasi pendahuluan adalah masalah yang melatarbelakangi timbulnya topik penelitian. Informasi pendahuluan itu akan memberikan penjelasan kepada anda tentang topik yang akan anda teliti sebelum anda melangkah ke proses penelitian lebih lanjut.

Anda tidak dapat memulai membangun rumah tanpa adanya perencanaan bukan ? Nah perencanaan ini sangat penting dalam memulai sesuatu. Sama halnya dalam melakukan penelitian, informasi pendahuluan merupakan pondasi untuk membuat sebuah penelitian yang baik.

Mengapa informasi pendahuluan itu penting ?
  1. Informasi itu akan menolong anda untuk memfokuskan nama, ruang lingkup, batasan waktu, batasan tempat, kegiatan atau organisasi dari topik yang akan diteliti
  2. Informasi itu akan membantu anda untuk menformulasikan topik penelitian anda
  3. Informasi umum tersebut akan membantu anda untuk memperoleh bahan-bahan referensi yang akan digunakan untuk mendukung proyek penelitian anda.

Dimana anda dapat memperoleh informasi pendahuluan?
Insiklopedi adalah sumber yang baik/cocok untuk memperoleh informasi pendahuluan. Anda dapat menggunakan ensikopedi umum seperti Ensiklopedi Nasional Indonesia, Encyclopedia Britannica, Encyclopedia Americana atau ensiklopedi khusus seperti Social Sciences Encyclopedia

Jenis ensiklopedi khusus yang akan anda gunakan untuk memperoleh informasi pendahuluan tersebut harus sesuai dengan jenis topik yang anda pilih. Sebagai contoh, jika anda akan meneliti tentang topik “cinta”, ada beberapa pilihan ensiklopedi yang bisa digunakan seperti Encyclopedia Britannica sebagai ensiklopedi umum, atau Encyclopedia of Philosophy, Encyclopedia of Psychology sebagai ensiklopedi khusus.

Jika anda ingin mengetahui ensiklopedi–ensiklopedi khusus yang tersedia di Perpustakaan, dan jika anda kesulitan untuk menemukannya, hubungi staf referensi untuk memperoleh bantuan.
Langkah 3 : Fokuskan Topik Penelitian Anda
Penelitian yang efektif akan menjadi sulit dilakukan jika topik yang akan diteliti tidak jelas. Langkah ketiga dalam proses penelitian adalah mem-fokuskan topik penelitian anda dengan mengikuti keterangan berikut ini:
  • Informasi pendahuluan
    Sudahkah anda mempersempit topik penelitian anda? Apakah topik tersebut terlalu luas?, Sudahkah anda memperluas topik yang anda teliti? Apakah topik tersebut terlalu spesifik?

    Pertimbangkan/pikirkan berbagai aspek dari topik yang berhubungan dan tercakup dengan dalam penelitian anda. Apakah ada organisasi atau lembaga yang terkait dengan topik yang akan anda teliti ? Contoh jika anda meneliti tentang “profesi dokter”, maka IDI (Ikatan Dokter Indonesia) adalah organisasi yang cocok untuk melakukan penelitian lebih lanjut.
  • Subyek/disiplin ilmu: disiplin ilmu apa sajakah yang tercakup dalam topik penelitian anda ?
  • Obyek penelitian
    Apakah obyek yang anda teliti adalah sekelompok orang/grup ataukah secara umum? Jika yang anda teliti adalah sekelompok orang tertentu, maka anda harus harus mencari obyek yang akan diteliti sesuai dengan kriteria penelitian.
  • Waktu: apakah ada batasan waktu dari topik/obyek yang akan diteliti ?
  • Lokasi: apakah ada batasan lokasi/wilayah penelitian yang anda lakukan, seperti Surabaya, Jakarta, Indonesia ?
Langkah 4 : Pikirkan Pilihan Sumber Referensi Anda
Sumber referensi yang anda gunakan akan memperkuat proyek penelitian anda.

Jenis koleksi apa saja yang anda butuhkan sebagai bahan referensi?
  • Buku
  • Artikel majalah
  • Artikel Koran
  • Artikel jurnal
  • Website
  • Jenis koleksi yang lain seperti statistik, publikasi pemerintahan, dll.

Bagaimanakah jenis waktu penerbitan sumber referensi yang anda perlukan?
  • Mutakhir/up to date; menulis kejadian-kejadian/fakta yang berlangsung saat ini
  • Retrospektif; menulis kejadian-kejadian masa lalu.

Berapa lamakah waktu yang anda alokasikan untuk melakukan penelitian?
Jika sumber referensi yang anda cari harus dipesan kepada perpustakaan/institusi lain, maka anda harus mempertimbangkan waktu yang diperlukan. Sebaiknya sumber referensi yang diperoleh dari tempat lain harus dipesan jauh hari sebelum waktu penelitian berakhir.

Subyek atau bidang studi apa saja yang tercakup dalam penelitian anda?
Beberapa subyek terkait dengan beberapa bidang ilmu/interdisciplinary, sehingga bisa ditemukan di beberapa disiplin ilmu. Contoh: topik “Mahasiswa penderita HIV/AIDS di kelas”. Topik ini bisa tergolong dalam subyek pendidikan. Sedangkan dampak psikologi mahasiswa penderita HIV/AIDS bisa anda temukan dalam subyek psikologi, cara penularan penyakit, dan dampak kesehatan bagi penderita dapat anda temukan pada koleksi bidang kedokteran. Jika anda juga tertarik dengan aspek hokum dari penderita HIV/AIDS, anda dapat memperoleh referensi tentang hal itu dari Peraturan Perundang-undangan.

Alat bantu apa saja yang bisa anda pergunakan?
  • iSPEKTRA berisi data-data koleksi Perpustakaan UK Petra, selain jurnal dan majalah.
  • ProQuest adalah database jurnal yang terdiri dari ribuan judul jurnal, majalah, surat kabar dan terbitan berkala lainnya di luar negeri. Tersedia 5 pilihan database ProQuest yang dilanggan oleh Perpustakaan UK Petra yang dapat diakses dari alamat http://www.proquest.com/pqdauto (akses melalui PetraNet) dan versi CD-ROM dapat diakses di Layanan Referensi, atau jika ingin akses dari luar kampus hubungi Layanan Referensi untuk memperoleh ID & password.
  • Internet, merupakan sumber informasi yang menyediakan berbagai informasi secara cepat. Anda dapat bebas memilih dan mencari jenis informasi yang tersedia menggunakan search engine yang ada.
  • Index, gunakan index atau abstrak untuk mencari artikel atau judul buku yang anda butuhkan. Biasanya indeks disusun sesuai dengan abjad.

Langkah 5 : Seleksi Alat Bantu Yang Akan Digunakan
Media Alat Bantu
Buku Gunakan iSPEKTRA untuk mencari buku-buku yang anda perlukan dalam penelitian. Pilih menu library collection untuk menelusur koleksi Perpustakaan tercetak, dan pilih Digital Collection untuk mencari koleksi dalam bentuk digital. Jangan lupa untuk menuliskan call numbernya secara lengkap, berikut lokasi koleksi.
Artikel Majalah Anda dapat mencari artikel-artikel jurnal secara manual di koleksi majalah lantai 8 atau gunakan iSPEKTRA dengan memilih menu Online Journal Databases
Artikel Jurnal Gunakan iSPEKTRA dengan memilih menu Online Journal Databases atau akses database ProQuest di http://www.proquest.com/pqdauto dari komputer yang terhubung ke jaringan kampus PetraNet, atau anda bisa memperoleh ID dan password ProQuest di Layanan Referensi untuk mengakses database ProQuest dari luar kampus. Anda juga dapat menelusur secara manual dari koleksi jurnal hardcopy yang berada di lantai 8.
Website Gunakan komputer yang terhubung ke jaringan Internet. Di kampus anda dapat menggunakan di Puskom atau Mitranet. Untuk melakukan penelusuran gunakan browser yang biasa anda gunakan, seperti Internet Explorer, Opera, Mozilla dll.
Materi/bahan referensi lain seperti statistik atau penerbitan pemerintah Gunakan iSPEKTRA untuk menelusur koleksi-koleksi referensi dan terbitan pemerintah. Mintalah bantuan petugas referensi jika anda menemui kesulitan.
Langkah 6 : Gunakan Alat Bantu
Pada tahap ini, anda harus mencari informasi yang diperlukan dengan menggunakan istilah, kata kunci / keyword, organisasi, nama-nama orang dan sebagainya yang menunjukkan kesesuaian dengan topik penelitian anda. Contoh:
Topik Penelitian Istilah Penelusuran
1. Dampak psikologi anak-anak yang menjadi korban kekerasan Istilah yang dapat dipakai: psikologi anak, kekerasan pada anak, komnas ham anak
2. Analisa pengaruh masa kerja dan karakteristik pekerjaan terhadap tingkat stress pada pegawai administrasi tetap di Universitas Kristen Petra Surabaya Istilah yang dapat dipakai: Masa kerja, karakteristik pekerjaan, stres
Langkah 7 : Mengumpulkan Bahan-Bahan Referensi
Kumpulkan bahan-bahan refensi anda dalam sebuah daftar, dan mulailah untuk memperoleh bahan-bahan tersebut untuk dibaca.
Bentuk Data Contoh Bahan Bagaimana Cara Memperolehnya
Tersedia dalam bentuk elektronik Data-data dari internet, database online, digital collection Download atau cetak dari internet.
Koleksi perpustakaan dalam bentuk fisik Buku, laporan penelitian, Tugas Akhir, majalah, jurnal, surat kabar Pastikan nomor panggil koleksi (call number), status koleksi, carilah di rak berdasarkan nomornya. Beberapa koleksi tidak dapat dipinjam seperti koleksi referensi, majalah, jurnal. Untuk memperoleh informasinya, anda bisa menggunakan layanan fotokopi.
Bahan-bahan yang tidak tersedia di Perpustakaan UK Petra Buku, majalah jurnal, surat kabar
Langkah 8 : Mengevaluasi Bahan-bahan Referensi
Mengevaluasi bahan referensi berarti melihat kembali isi dari buku-buku, artikel jurnal, majalah dan lain-lain untuk menentukan apakah informasi yang ada dalam sumber informasi tersebut sesuai dengan topik penelitian anda.

Jika anda memperoleh 10 sumber informasi yang mendukung penelitian anda, anda harus pastikan bahwa ke-10 sumber tersebut dapat menjawab pertanyaan penelitian anda, dengan cara menyeleksinya, dan menilitinya secara detil.

Mengevaluasi sumber informasi berarti melihat isi sebuah buku, artikel majalah, jurnal, surat kabar dll. yang menunjukkan bahwa informasi tersebut merupakan sumber terpercaya untuk menjawab pertanyaan penelitian anda.

Jika anda mengevaluasi informasi dari internet, pastikan kualitas informasi tersebut berdasarkan faktor-faktor yang diukur (authority, objectivity, accuracy, currency, coverage).
Langkah 9 : Menyusun Sistematika Penulisan Dan Menulis
Ketika akan menulis penelitian yang anda lakukan, anda harus menyusun kerangka/sistematika penulisan terlebih dahulu. .

Jika anda mengutip tulisan/karya orang lain, pastikan anda menuliskan sumber informasi secara jelas, dengan menggunakan format penulisan yang anda pilih supaya anda tidak disebut sebagai plagiator. Hal tersebut berlaku sama untuk semua sumber informasi, baik dari buku, artikel juranl, maupun data-data elektronik (website, database, CD-ROM).
Langkah 10 : Susunlah Daftar Referensi Anda
Daftar referensi atau daftar pustaka adalah kumpulan sumber informasi yang digunakan dalam sebuah penulisan, yang disusun secara alfabetis.